Perahu Kehidupan - Mendapatkan pujian disaat berbuat baik, tak masalah. Tapi yang jadi masalahnya merasa bangga saat dipuji itu gejala hati yang mulai terjangkit penyakit hati. Dan lebih parah, berbuat baik karena berharap pujian manusia adalah sumber penyakit.
Mendapat pujian saat berbuat baik adalah realitas yang tak mungkin dilawan. Adalah hak seseorang untuk memberi apresiasi atas setiap kebaikan yang dilakukan oleh siapapun, termasuk oleh kita. Dan pada prinsipnya, pujian tak berimbas buruk bagi kita. Asalkan pujian tak disambut dengan busung dada dan bangga diri
Busung dada dan bangga diri saat mendapatkan pujian adalah gejala awal penyakit hati. Dimana merasa senang dan nyaman saat mendapatkan pujian dan bila tidak tertangani dengan cepat pada tahap yang lebih kronis akan menjadikan kita pribadi yang 'gila' pujian. 'Kelaianan' ini akan memberikan dampak yang fatal dan menyakitkan. Tidak hanya di akhirat, tetapi juga di dunia.
Dalam kehidupan dunia ini, pribadi yang gila terhadap pujian kerap didera rasa kesal dan kecewa. Dimana realitas bahwa tak selamanya kebaikan akan berbuah pujian, itu adalah fenomena yang tak sejalan dengan harapan. Dan sesungguhnya, berharap pujian manusia berarti membeli kesal dan kecewa. Betapa tidak, bagi manusia memuji adalah barang mahal yang tak gampang didapatkan.
Semantara itu untuk kepentingan akhirat, jelas bahwa gila terhadal pujian sangat bernampak fatal dan merugikan. Dimana berharap puji manusia atas kebaikan akan melunturkan nilai kebaikan itu sendiri dimata sang pemilik pujian, Allah pemilik semesta alam.
EmoticonEmoticon